Link Web
|
Kompetisi Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Pendukung Penanganan Bencana di Jakarta Sabtu, 17/05/14 | 05:50 WIB
BPBD Provinsi DKI Jakarta bersama dengan Global Facility for Disaster Reduction & Recovery (GFDRR)/World Bank, United Nations Office for the Coordination of Humanitarian Affairs (UN-OCHA), Humanitarian OpenStreetMap Team (HOT), Australia-Indonesia Facility for Disaster Reduction (AIFDR), Python Indonesia (ID-Python), Forum Pengurangan Risiko Bencana Jakarta (FPRB Jakarta), Badan National Penanggulangan Bencana (BNPB), Kementerian Komunikasi dan Informasi, Dinas Komunikasi, Informasi dan Kehumasan DKI Jakarta dan Fujitsu Indonesia akan melaksanakan Kompetisi Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung upaya penanggulangan bencana sebagai bagian dariCode for Resilience (www.CodeForResilience.org). Tujuannya untuk membantu mencari solusi berbasis teknologi informasi dan komunikasi guna menjawab tantangan yang terkait dengan penanganan bencana. Kompetisi dibuka untuk dua kategori Kategori Khusus Keterampilan Pemrograman Python : Coding untuk Penghitungan Kerusakan dan Kerusakan Paska Banjir Untuk membantu mempercepat proses penghitungan kerusakan dan kerugian paska banjir di Jakarta, peserta yang mendaftar pada kategori ini diminta secara khusus melakukan coding menggunakan bahasa pemrograman Python (www.python.org) dari desain analisis sistem yang sudah disiapkan oleh panitia. Hasil akhirnya adalah berupa aplikasi yang akan dihubungkan / plug in untuk melakukan operasi penghitungan otomatis nilai kerusakan dan kerugian bencana (Menambahkan Fungsi Perhitungan DaLA dalam InaSAFE). Aplikasi ini diharapkan dapat dijalankan dalam Disaster Information Management System (DIMS) yang digunakan di Pusat Pengendalian dan Operasi BPBD DKI Jakarta (http://pusdalops.jakarta.go.id/). Hasil akhirnya akan digunakan untuk memperkaya Plugin QGis InaSafe bagian operasi perhitungan nilai kerusakan (Damage) dan kerugian (Loss) pasca Bencana Banjir. Kategori Umum Inovasi Dalam kategori ini, peserta diminta untuk mengembangkan aplikasi atau dapat pula menyampaikan hasil karyanya yang bisa digunakan untuk mendukung upaya penanggulangan bencana baik pada tahap pra bencana, tanggap darurat maupun pasca bencana. Hasil karya yang dikompetisikan bebas untuk berbagai platform teknologi namun harus mengandung unsur teknologi informasi seperti mobile apps, web based application, social media support, komunikasi dan radio serta inovasi lainnya. Kriteria umum penilaian adalah original hasil karya peserta, memiliki manfaat yang nyata dalam penanggulangan bencana, kreatif dan menarik dalam penampilan serta mudah untuk digunakan masyarakat/relawan/petugas. Sangat disarankan agar aplikasi yang dibuat dapat berinteraksi dengan sistem data yang sudah ada saat ini di BPBD DKI Jakarta. Informasi Umum & Penjadwalan
Bagi yang berminat sila daftar disini |